Penuh Aksi, Humor dan
Kejutan
Sutradara : Christopher McQuarrie
Skenario : Christopher
McQuarrie
Pemain : Tom Cruise (agen IMF Ethan Hunt)
Simon
Pegg (agen
IMF bidang teknik BenjamÃn " Benji " Dunn)
Jeremy Renner (Direktur
IMF Bidang Operasi William Brandt)
Rebecca Ferguson (MI6
Ilsa Faust)
Ving Rhames (agen
IMF Luther Stickell)
Sean Harris
(Solomon
Lane , pemimpin Syndicate)
Baldwin
(Direktur
CIA Alan Hunley)
Produser : Tom cruise
.J Abrams
David Ellison
Tanggal
rilis : 31
Juli 2015
Durasi : 131 menit
Sinopsis:
Pada tugas di Budapest untuk
mencegat seorang kurir yang bekerja untuk orang yang memerlukan kode-bernama
"Cobalt", agen IMF, Trevor Hanaway dibunuh oleh pembunuh Sabine Moreau.
Agen Jane Carter dan agen Benji Dunn membebaskan Ethan Hunt dan Bodgan dari
penjara Rusia.
Hunt direkrut untuk memimpin Carter dan Dunn untuk menyusup ke Kremlin dan
menemukan file-file yang mengidentifikasi Cobalt. Selama misi, seseorang di
siaran frekuensi IMF, memberitahu petugas di Rusia mengenai tim Hunt. Meskipun
Carter dan Dunn melarikan diri, bom menghancurkan Kremlin, dan agen Rusia ,Sidorov menangkap Hunt dan mencurigai
dia sebagai bagian dari serangan itu.
IMF membebaskan Hunt dari Moskow. Rusia menyerukan bahwa serangan itu suatu tindakan
perang yang tidak dideklarasikan, dan presiden AS mengaktifkan "Ghost
Protocol", sebuah operasi hitam yang membantah seluruh IMF. Hunt dan
timnya disalahkan atas serangan itu, tetapi mereka akan diizinkan untuk pergi
dari tahanan pemerintah sehingga mereka dapat melacak Cobalt. Sebelum Hunt
dapat melarikan diri, menteri IMF dibunuh oleh pasukan keamanan Rusia yang
dipimpin oleh Sidorov, meninggalkan Hunt dan analis intelijen William Brandt
untuk menemukan jalan keluar . Tim mengidentifikasi Cobalt sebagai Kurt Hendricks,
Berkebangsaan Swedia-lahir di Rusia yang percaya bahwa yang lemah harus
mati kepada yang lebih kuat untuk bertahan hidup, sehingga ia berencana untuk
memulai sebuah perang nuklir untuk memulai tahap berikutnya dari evolusi
manusia. Hendricks membom Kremlin dalam rangka untuk memperoleh perangkat
peluncuran nuklir Rusia , namun sekarang dia membutuhkan kode aktivasi dari
kurir Budapest untuk meluncurkan rudal nuklir di Amerika.
Pertukaran antara Moreau dan tangan
kanan Hendricks, Wistrom, berlangsung di Burj Khalifa di Dubai.
Di sana, Anggota tim Hunt secara terpisah meyakinkan Moreau dan Wistrom bahwa
mereka telah membuat pertukaran dengan satu sama lain. Namun, Moreau
mengidentifikasi Brandt sebagai agen. Sementara Hunt mengejar Wistrom hanya
untuk menyadari bahwa sebenarnya itu adalah Hendricks yang sedang menyamar,
melarikan diri dengan kode — Carter menahan Moreau. Moreau mencoba untuk
membunuh Dunn yang belum berpengalaman, dan Carter menendang Moreau keluar
jendela. Brandt menuduh Carter mengorbankan misi hanya untuk balas dendam
terhadap Moreau, tapi Hunt menuduh Brandt menyimpan rahasia dari mereka.
Sementara Hunt mencari informasi lebih lanjut dari Bogdan, Brandt mengakui ia
ditugaskan sebagai penjaga untuk Hunt dan istrinya, Julia di Kroasia. Sementara Brandt sedang patroli, Julia dibunuh oleh
penyerang Serbia, mendorong Ethan untuk mengejar dan membunuh mereka
sebelum dia tertangkap oleh Rusia dan dikirim ke penjara.
Bogdan dan sepupunya menginformasikan
Hunt kalau Hendricks akan ada di Mumbai. Hendricks memfasilitasi penjualan satelit militer Soviet yang
sudah ditutup kepada pengusaha telekomunikasi India ,Brij Nath. Satelit ini dapat
digunakan untuk mengirimkan perintah untuk menembak rudal. Sementara Brandt dan
Dunn menyusup ke ruang server untuk menonaktifkan satelit, Carter akan memaksa
Nath untuk memberitahu kode satelit. Tapi Hendricks telah
mengantisipasi rencana Hunt dan mematikan server Nath sebelum mengirim sinyal
dari sebuah menara penyiaran televisi untuk kapal selam nuklir Rusia di Pasifik untuk
diluncurkan ke San Francisco. Hunt mengejar Hendricks dan perangkat
peluncuran sementara anggota tim lainnya berupaya untuk membuat stasiun siaran
kembali menjadi online. Hunt dan Hendricks berebut perangkat kontrol sebelum
peluncuran — Hendricks melompat ke kematiannya untuk memastikan peluncuran.
Dunn membunuh Wistrom, memungkinkan Brandt untuk mengembalikan daya ke stasiun
dan memungkinkan Hunt untuk menonaktifkan rudal itu. Hunt kemudian dihadapkan
oleh Sidorov, yang melihat Hunt mematikan rudal, membuktikan IMF tidak bersalah
dalam pemboman Krelinm.
Seminggu kemudian, Tim berada di Seattle. Hunt memperkenalkan tim kepada Luther Stickell dan
kemudian memberi tugas baru. Dunn dan Carter menerima, tapi Brandt menolak.
Hunt mengungkapkan bahwa kematian Julia cuma sandiwara karena ia tahu ia tidak
bisa melindungi dirinya, dan info kematiannya digunakan sebagai dalih untuk
menyusup penjara dan dekat dengan Bogdan. Terbebas dari rasa bersalah, Brandt
menerima misinya. Ketika Hunt melihat Julia dari jauh, mereka berbagi senyum
sebelum ia memulai misi berikutnya.
Review:
Film ini
disutradarai oleh Christopher McQuarrie yang juga bertindak sebagai penulis
cerita dan skenario. Entah kebetulan atau tidak, film kelima Mission:
Impossible ini terasa beda dan menampilkan sejumlah twist yang menarik. Salah
satunya adalah karakter Ilsa Faust yang diperankan Rebecca Ferguson.
Penonton pasti
akan menebak-nebak dan menanti setiap aksinya untuk memastikan apakah ia
karakter antagonis atau protagonis. Selain itu masih ada beberapa twist alias
kejutan yang tak kalah menarik dan menjadi keunggulan film ini.
Dari segi
eksyen, Mission: Impossible Rogue Nation memang tidak banyak menampilkan
ledakan. Tapi tak usah khawatir, film yang diadaptasi dari serial televisi ini
menghadirkan adegan-adegan eksyen yang menegangkan dan memacu adrenalin. Yang
menarik, Tom Cruise melakoni beberapa adegan berbahaya tanpa pemeran pengganti
termasuk saat bergelantungan di pesawat terbang.
Kru film harus
memesan lensa kontak khusus bagi Tom agar matanya terlihat melek meski sedang
memejamkan mata saat bergelantungan di pintu pesawat. Sebagai seorang yang
memiliki lisensi pilot, Tom Cruise memang penasaran dan bersikeras melakoni
adegan berbahaya itu. Kabarnya, pria berusia 53 tahun itu sampai enam kali
mengalami cedera saat syuting film ini.
Bukan hanya
Tom Cruise, pemain lainnya juga tak kalah cemerlang. Christopher McQuarrie
mampu memberikan porsi peran dan pengembangan karakter yang cukup seimbang.
Rebecca Ferguson yang berperan sebagai Ilsa Faust berhasil memerankan
karakternya yang abu-abu dengan baik. Pemeran Benji, Simon Pegg, kembali
menampilkan unsur humor yang mampu mencairkan ketegangan.
Ving Rhames
kembali tampil sebagai Luther. Ving bersama Tom menjadi pemain yang selalu
tampil di lima film Mission: Impossible. Jeremy Renner tampil apik meski lebih
banyak beraksi di belakang layar. Endingnya juga cukup menarik. Tim IMF
(Impossible Mission Force) dipastikan mempunyai pimpinan baru yang kemungkinan
akan tampil di film keenam nanti. Hasilnya tak mengecewakan.
Perjuangan Tom
Cruise, pemain lainnya dan seluruh kru berbuah manis. Mission: Impossible Rogue
Nation mendapat sambutan cukup bagus dari sejumlah kritikus. Film ini juga
berhasil memuncaki box office Amerika Serikat di pekan pertama perilisannya.
Dengan
berbagai keunggulannya, kita akan menunggu apakah Mission: Impossible Rogue
Nation mampu menyamai atau bahkan melebihi kesuksesan komersil Mission:
Impossible Ghost Protocol (2011). Film keempat itu sementara menjadi yang
terlaris dari semua film Mission: Impossible sekaligus film tersukses yang
pernah dibintangi Tom Cruise dengan meraih pendapatan sebesar 694,7 juta USD.
Menarik untuk ditunggu dan ditonton, tentunya.
Pendapat saya tentang flim, karna hampir setiap adegan laga di film
ini sanggup meninggalkan kesan yang khas. Mulai dari Ethan(tom cruise)
bergelantungan di pesawat yang lepas landas, kebut-kebutan di Maroko, hingga
penyusupan di komputer bawah air, yang digarap rapi dan timbulkan efek suspense. Terlebih lagi, sebagian besar adegan
laga di film ini dieksekusi dengan tidak bergantung penuh pada CGI, sehingga
tampak lebih meyakinkan.